Contoh Surat Permohonan Zero Accident oleh Beberapa Perusahaan

Program Zero Accident merupakan  Penghargaan Kecelakaan Nihil yang diberkan oleh Kementrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia kepada perusahaan yang telah berhasil dalam pelaksanaan program Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

Menurut lampiran Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI Nomor Per-0/MEN/I/2007 tentang Pedoman Pemberian Penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Keja (K3), Penghargaan kecelakaan nihil adalah tanda penghargaan keselamatan dan kesehatan kerja yang diberikan pemerintah kepada manajemen perusahaan yang telah berhasil dalam melaksanakan program keselamatan dan kesehatan kerja sehingga mencapai nihil kecelakaan kerja pada jangka waktu tertentu.

Penghargaan Zero Accident diberikan dalam bentuk piagam dan plakat melalui Surat Keputusan Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia. Hal ini untuk memberikan motivasi dan dorongan bagi perusahaan serta berbagai pihak terkait yang telah berhasil menerapkan norma K3 di perusahaan/tempat kerja.

Dasar hukum pemberian penghargaan keselamatan dan kesahatain kerja (K3) adalah :

1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2003 Nomor 39, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4279);
2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1970 Nomor 1, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1918);
3. Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor PER-05/MEN/1996 tentang Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja;
4. Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor PER-03/MEN/1998 tentang Tata Cara Pelaporan dan Pemeriksaan Kecelakaan;
5. Keputusan Menteri Tenaga Kerja Nomor KEP-463/MEN/1993 tentang Pola Gerakan Nasional Membudayakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

Permohonan untuk mendapatkan Zero Accident dapat diajukan kepada instansi yang bertanggung jawab di bidang ketenagakerjaan di Kabupaten/Kota oleh tiap perusahaan yang telah memenuhi persyaratan disertai data pendukung yang ditentukan dalam peraturan menteri. Salah satu persyaratan administrasi untuk kelengkapan dokumen pengajuan adalah surat permohonan zero accident.

Berikut elemen dalam format penulisan surat permohonan zero accident :

1. Kop Surat

Surat permohonan Zero Accident diajukan oleh perusahaan. Karena merupakan surat yang bersifat resmi, maka harus ditulis dengan Kop Surat Perusahaan yang mencantumkan nama perusahaan, alamat dan kontak yang dapat dihubungi.

2. Pembuka Surat

Bagian ini memuat nomor surat, banyaknya lampiran surat, dan perihal untuk apa surat tersebut dibuat.

3. Tujuan Surat

Surat permohonan ditujukan kepada kepala dinas tenaga kerja dan transmigrasi tingkat Kota atau Kabupaten.

4. Isi Surat

Isi Surat permohonan mencakup dasar pelaksanaan penghargaan zero accident, maksud perusahaan untuk pengajuan permohonan pemberian penghargaan zero accident, dan pelampiran berkas persyaratan yang harus dipenuhi perusahaan.

5. Penanda Tangan

Dalam hal ini, penananggung jawab perusahaan, misalnya direktur utama.

Berikut beberapa Contoh Surat Permohonan Zero Accident oleh Beberapa Perusahaan

Demikian beberapa Contoh Surat Permohonan Zero Accident oleh Beberapa Perusahaan. Semoga bermanfaat untuk Anda yang sedang mengajukan permohonan zero accident.

Mohon maaf apabila terdapat kesamaan nama/tempat/informasi lain karena surat yang dibuat hanya bertujuan sebagai percontohan tanpa ada maksud apapun.