Contoh Surat Pinjaman Uang yang Benar

Dalam kehidupan sehari – hari, kita tidak dapat memungkiri bahwa kita membutuhkan uang.  Keberadaan uang bisa dibilang sangat penting. Walaupun tidak segalanya dapat dibeli dengan uang. Masalah uang ini sangatlah sensitif. Banyak orang yang bisa berubah hati dan pikirannya karena uang. Banyak orang pula yang rela melakukan apapun demi mendapatkan uang. Bahkan orang yang sudah mempunyai banyak uang pun, masih saja ingin memiliki uang yang lebih banyak lagi.

Dan suatu hari, biasanya pada kehidupan sehari – hari, sering terjadi kebutuhan yang memaksa kita untuk meminjam uang baik kepada pihak pribadi maupun pihak tertentu tertentu seperti bank atau semacamnya. Dalam hal peminjaman uang tersebut kita terkadang membutuhkan suatu surat pernyataan yang akan digunakan sebagai acuan atas proses peminjaman uang tersebut. Surat pernyataan tersebut dinamakan dengan surat pinjaman uang.

Surat peminjaman uang adalah sebuah surat pernyataan yang dibuat oleh peminjam sebagai pernyataan dirinya karena telah meminjam uang kepada seseorang, lembaga maupun perusahaan yang dijadikan sebagai bukti apabila di kemudian hari menimbulkan perselisihan. Selain dari itu, di dalam surat ini juga dicantumkan ketentuan-ketentuan mengenai cara pembayaran, tanggal pembayaran dan lain sebaginya yang dianggap penting.

Dalam kehidupan sehari-hari tidak jarang kita terpaksa meminjamkan sejumlah uang kepada orang lain untuk suatu keperluan tertentu, oleh karena itu, jika peminjaman uang dalam jumlah yang tidak sedikit, alangkah baiknya jika membuat sebuah surat perjanjian ataupun surat pernyataan peminjaman uang sebagai bentuk antisipasi bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan di waktu mendatang.

Di bawah ini akan dicontohkan beberapa surat pinjaman yang benar sebagai referensi dalam pembuatan surat pinjaman yang baik dan dapat menjadi sah dimata hukum jika suatu saat terjadi hal – hal yang tidak diinginkan.

Dalam hal surat peminjaman uang ini, kita harus memperhatikan bagian – bagian dari surat peminjaman. Pada bagian judul dituliskan surat pernyataan, kemudian diikuti dengan tanggal, nomor dan lampiran. Kemudian pada bagian isi harus memuat beberapa poin penting, yaitu, data si pembuat pernyataan, statement pernyataan serta perjanjian/ketentuan atau syarat-syarat tertentu yang di anggap penting. Pada bagian akhir surat harus dibubuhi tanda tangan dari si peminjam, pemberi pinjaman lengkap dengan para saksi serta bermaterai.

Perlu kita ketahui bahwa surat pinjaman uang ini cukup penting keberadaannya karena biasanya surat ini dibuat sebagai syarat utama sebagai pernyataan bahwa kita meminjam uang. Surat pinjaman uang ini juga dapat berlaku secara hukum jika ada hal – hal yang tidak diinginkan. Surat pinjaman uang ini dibuat untuk menghindari tindakan penipuan ataupun hal – hal lain yang dapat merugikan pihak yang meminjamkan uang tersebut. Misalnya seperti tidak membayar secara lunas uang pinjaman, melarikan uang pinjaman, telat membayar uang pinjaman, tau hal lain sebagainya yag bersifat merugikan. Dan jika hal yang tidak diinginkan terjadi, kita bisa melaporkannya ke pihak yang berwajib untuk dibwa ke jalr hukum, dan surat pinjaman ini adalah buktinya.

Itulah sedikit mengenai contoh surat pinjaman uang yang benar. Semoga dapat menjadi referensi dalam membuat surat pinjaman uang dan sumber informasi mengenai contoh surat pinjaman uang agar dapat membuat surat pinjaman tersebut dengan baik dan benar.