Contoh Surat Pengunduran Diri Guru Dari Sekolah
Guru sebagai seorang pahlawan tanpa tanda jasa seringkali tidak mendapatkan hak-hak nya saat bekerja seperti gaji yang kecil misalnya. Tentu anda sebagai guru tidak bisa terus-terusan bertahan di tempat yang sama apabila tidak ada perubahan sama sekali dan satu-satunya jalan terbaik adalah mengundurkan diri. Sama halnya dengan keluar dari perusahaan apabila anda ingin berhenti kerja dari sekolah tentu harus membuat surat pengunduran diri.
Sebagai guru anda harus membuat surat pengunduran diri sebaik mungkin agar tetap terlihat baik dan professional di depan mata atasan dan guru-guru lainnya. Yuk simak berbagai contoh format surat pengunduran diri yang berprofesi sebagai guru.
Untuk membuat surat pengunduran diri guru yang benar pada dasarnya hampir sama persis dengan contoh surat pengunduran diri yang baik karena apapun profesi dan dimanapun tempatnya bekerja saat ingin mengundurkan diri diperlukan pemilihan kata yang bijaksana dan tetap menyesuaikan dengan etika di perusahaan itu sendiri. Berikut ada beberapa contoh surat pengunduran diri guru yang mungkin bisa anda jadikan referensi:
SURAT PERMOHONAN PENGUNDURAN DIRI
Kepada Yth
Drs. Tantri Adam Uraidhi, MM
Kepala Sekolah SMA Bulan Bintang 7
Jl. Tarumanegara, Banyuanyar, Banjarsari,
Surakarta
Kode Pos : 67865
Dengan Hormat,
Bersama surat ini saya mengajukan permohonan mengundurkan diri dari SMA Bulan Bintang 7 sebagai Guru Komputer terhitung sejak tanggal 18 Juni 2011, Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama: Juan Joseph Wijaya, S.Kom
Jabatan: Guru
NIK: 157876GDS
Masa kerja: 3 Tahun
Saya ingin mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas kesempatan yang telah diberikan SMA Bulan Bintang 7 kepada saya untuk bekerja di SMA Bulan Bintang 7 sebagai guru komputer selama 3 tahun belakangan ini
Tidak lupa saya ingin memohon maaf kepada jajaran keluarga besar SMA Bulan Bintang 7 Surakarta apabila dalam kurun waktu 3 tahun saya mengajar ini ada kesalahan-kesalahan yang saya buat.
Saya berharap SMA Bulan Bintang 7 Surakarta di kedepannya akan terus menjadi sekolah panutan dan menciptakan generasi-generasi muda penerus bangsa Indonesia.
Hormat saya,
Download & Preview
Jakarta, 7 Februari 2013
Perihal : Pengunduran diri
Kepada Yth.
Andi Hutomo S.Pd.
di Tempat
Assalaamu‘alaikum Wr. Wb.
Dengan hormat,
Bersama surat ini, saya:
Nama: Eko Mulyadi S.E.
Jabatan: Guru Ekonomi
Secara resmi mengajukan permohonan untuk mengundurkan diri sebagai guru bidang studi Ekonomi di SMA Tiara Kasih Ciledug terhitung mulai tanggal 7 Februari 2013.
Keputusan ini sebenarnya sangat berat karena mengingat masa kerja saya di SMA Tiara Kasih sudah mencapai 10 tahun namun karena adanya berbagai alasan keluarga yang sangat mendesak, saya harus membuat keputusan untuk mengundurkan diri.
Saya ingin mengucapkan banyak terima kasih atas segala kesempatan yang sudah diberikan untuk belajar dan bekerja di SMA Tiara Kasih Ciledug.
Melalui surat ini, tidak lupa saya sampaikan permohonan maaf kepada seluruh staff pengajar serta jajaran pengurus komite sekolah SMA Tiara Kasih Ciledug apabila selama saya bekerja terdapat hal-hal yang kurang berkenan di hati.
Demikian surat pengunduran diri ini saya buat dengan sebenarnya untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Hormat saya,
Eko Mulyadi, S.E.
Tembusan :
Yth. Kepala SMA Tirta Kasih Ciledug
Download & Preview
Berikut Contoh Lain Surat Pengunduran Diri Guru SD,SMP,SMA :
- Contoh Surat Pengunduran Diri Guru Sekolah yang Baik dan Sopan
- Contoh Surat Pengunduran Diri Guru Sekolah SD
- Contoh Surat Pengunduran Diri Guru Sekolah SMP
- Contoh Surat Pengunduran Diri Guru Sekolah SMA
Cara Membuat Surat Pengunduran Diri Guru yang Baik dan Benar
Selain memberikan contoh disini juga saya akan memberi tahu cara membuat surat pengunduran diri bagi yang mempunyai profesi guru dengan baik dan benar. Membuat surat pengunduran diri tidak boleh asal-asalan karena akan mempertaruhkan kredibilitas diri kita sebagai guru. Berikut langkah-langkahnya:
1. Membuat Draft Surat
Membuat draft surat sangat penting karena kita dapat kembali mengoreksi apa-apa saja yang sebaiknya ditambahkan atau dikurangkan pada surat pengunduran diri yang akan kita ajukan kepada perusahaan. Buatlah surat dengan bahasa yang tidak bertele-tele sehingga fokus dan jelas dalam hal menyampaikan pesan pengunduran diri. Bacalah surat yang anda buat berkali-kali hingga anda merasa surat tersebut sudah layak dan pantas untuk dikirim kepada HRD dan atasan anda.
2. Komunikasi Dengan Atasan
Aturlah waktu untuk berkomunikasi secara langsung dengan atasan dan membahas rencana pengunduran diri anda. Jelaskan poin-poin yang sudah anda buat di surat pengunduran diri. Penting untuk memperhatikan pemakaian kata saat mengutarakan tujuan untuk mundur dari perusahaan terhadap atasan karena apabila kita tidak bijak, kita akan meninggalkan catatan negatif dan dapat menghambat karir kita karena kembali lagi bahwa dunia korporat itu kecil dan saling terhubung satu sama lain.
3. Menulis Apresiasi Terhadap Perusahaan
Sekalipun anda sudah muak dan membenci kantor anda cobalah untuk menemukan hal-hal positif yang anda temukan di kantor dan berikan apresiasi tersebut dalam surat pengunduran diri anda.
4. Jangan Menulis Kasar
Hindari segala sesuatu yang bersifat kasar, menghina, dan mengejek baik terhadap individu ataupun perusahaan di surat pengunduran diri.
Guru di Indonesia memang kurang mendapat perhatian dari pemerintah mengenai kesejahteraan dan penghidupan yang layak. Oleh karena itu, tidak heran, guru di Indonesia hidup di bawah garis kemiskinan bahkan beberapa diantaranya harus berjuang hidup dengan bekerja sambilan setelah jam sekolah. Lalu bagaimana mereka bisa memberikan yang terbaik ? jika hidup saja susah? namun apa pun itu, guru adalah profesi yang mulia. Tetap semangat.
Notice: get_currentuserinfo is deprecated since version 4.5.0! Use wp_get_current_user() instead. in /home5/ftgamble/contohsurat.org/wp-includes/functions.php on line 4654
Notice: Trying to access array offset on value of type bool in /home5/ftgamble/contohsurat.org/wp-content/themes/blog/content-single.php on line 229
Notice: Undefined index: ct_comments_type in /home5/ftgamble/contohsurat.org/wp-content/themes/blog/content-single.php on line 335
Notice: Trying to access array offset on value of type null in /home5/ftgamble/contohsurat.org/wp-content/themes/blog/content-single.php on line 335
Notice: Undefined index: ct_comments_type in /home5/ftgamble/contohsurat.org/wp-content/themes/blog/content-single.php on line 349
Notice: Trying to access array offset on value of type null in /home5/ftgamble/contohsurat.org/wp-content/themes/blog/content-single.php on line 349